|
Blacknews - Sebagai satu-satunya pemain Asia di klub sebesar Manchester United, sudah tentu jadi hal membanggakan buat Park Ji-Sung. Pria asal Korea Selatan itu bahkan mengaku akan terdongkrak popularitasnya di tanah air bila nanti ikut tampil di final Liga Champions.
"Budayanya berbeda antara Inggris dengan Korsel," kata Park seperti dilansir Boston Herald.
"Fans Asia akan mengejar dan meneriaki saya. Kalau saya pulang ke Korea mungkin saya sampai tidak bisa keluar rumah," tambahnya.
Park memang nyaris menoreh sejarah dengan menjadi pemain Asia pertama yang merumput di partai pamungkas Liga Champions. Namun, hal itu belumlah pasti mengingat keputusan pemain yang berlaga ada di tangan pelatih Sir Alex Ferguson.
Masih terngiang kejadian musim lalu saat Sir Alex tak memasukan namanya dalam 18 pemain ke final melawan Chelsea. Park tersisih dalam daftar pemain yang dibawa ke Moskow. Kendati demikian, besar harapan Park untuk tampil di final musim ini.
Mengingat dalam beberapa pertandingan terakhir, pria kelahiran Seoul itu tampil mengesankan.
"Tak ada yang tahu siapa saja yang terpilih hingga sebelum pertandingan. Mengecewakan memang musim lalu karena tiap pemain ingin beraga di partai sebesar final Liga Champions," kata Park.
"Kalau saya tidak terpilih lagi, akan jadi momen paling mengecewakan dalam karirku."
Park yang sudah empat musim di Old Trafford, sebenarnya sudah menuliskan sejarah kebanggan sendiri buat bangsa dan dirinya. Jadi, kalau pun ia tidak terpilih, rekam jejaknya sudah sempurna di Negeri Ginseng. Tinggal kini, ia menyumbang kontribusi yang lebih besar buat timnas Korsel.
Namun, untuk saat ini Park hanya mengaku hanya mencoba menjadi pria rendah hati. Bukan pula kepopuleran yang ia kejar, melainkan titel sebagai pemain terbaik.